Monday, 17 June 2019

Februari Ceria

Februari Ceria
Februari hanya dua puluh delapan hari. Tidak seperti bulan yang lainnya yang tiga puluh atau tiga puluh satu hari sebulan. Walau sedikit hari, tapi tak mengurangi kepadatan kegiatan di bulan itu. Remaja memang tak pernah kering akan kegiatan.
Mengawali Februari melaksanakan puncak acara pertandingan. Maroaroa Bergembira adalah penutup dari sebuah pertandingan, apapun pertandingan itu. Dalam konteks Maroaroa tidak mengenal siapa menang siapa kalah. Menang dan Kalah sudah lewat. Maroaroa adalah saat bergembira bersama setelah pertandingan, melupakan siapa kalah dan menang. Tidak saling menghujat, tidak adu jotos, sebaliknya saling berpelukan berpesta untuk keberhasilan bersama mematuhi nilai nilai solidaritas, sportivitas dan pengendalian emosi. Puncak acara Maroaroa di isi dengan pentas seni music, menampilkan potensi oleh dari untuk remaja desa. Beberapa di antaranya adalah musikalisasi puisi, tarian ucapan syukur atas keselamatan warga desa.
Februari 2019 padat dengan kegiatan psiko social. Bangunan temporer untuk Child Friendly Space atau yang lebih popular disebut Rumah Kencana diresmikan. Bangunan itu berada di desa Karawana, Kabupaten Sigi. Peresmian sederhana untuk ukuran satu satunya bangunan beratap seng bertiang kayu di wilayah Sulawesi Tengah. Bangunan ini sebagai pengganti Rumah Ramah Anak berbahan tenda yang dibangun saat status wilayah ini masih disebut tanggap darurat.
Setelah satu RK selesai dibangun, harus membangun secara simultan 4 RK lainnya yang tersebar di 4 desa dampingan, atau desa yang menjadi wilayah kerja kami. Sibalaya Utara dan Beka di Kabupaten Sigi, Loli Tasiburi (Kabupaten Donggala). Minggu terakhir di Februari ini, kami beruntung. Akhirnya Kepala Desa Lombonga (Kabupaten Donggala) mengizinkan pembangunan Rumah Kencana di situ. Satu sudah selesai, dan empat lainnya masih dalam proses membangun. Surat hibah yang menjadi momok mandegnya rencana pembanguan, akhirnya terlewati. Benar kata banyak orang. Bekerjalah dengan sungguh sungguh. Pasti ada jalan menuju keberhasilan. Kebanggaan sekaligus kekhawatiran karena tuntutan proyek mengharuskan semua bangunan itu selesai pada akhir Maret. Berjuang keras demi selesainya bangunan tak dapat disangkal menjadi prioritas kami. Semoga. (bersambung)

No comments:

Post a Comment