Empat puluh hari
Misa dalam rangka memperingati Empat puluh hari Ibu saya, Anastasia Lotte Soeharsasi di Saung Bunda Maria Ratu di Sukatani, Depok. Misa dipimpin pastor Paroki, didukung oleh Koor lingkungan Maria Bunda Hati Kudus.
Tadi, Sabtu, sehari setelah misa peringatan empatpuluh hari ibu saya, kami sekeluarga besar ziarah ke makam ibu, kemudian ke makam bapak di sebelahnya, ke makam bapak uda, adik dan adik sepupu yang semuanya di makamkan di Tempat pemakaman umum yang sama.
Walau udara mendung dan hujan sejak pagi, tak menyurutkan kami ziarah. Bergerak jalan ke makam ketika reda, walau sesampainya di pemakaman kembali hujan. Dengan payung dan topi sekedar untuk melindungi diri dari tetesan air dari langit kami menabur bunga di setiap makam anggota keluarga. Mulai dari Bapak, ibu lalu bapak uda, adik kandung dan adi sepupu. Kemudian juga menabur bungai ke ipar kakak saya yang dimakamkan di situ.
Selesai ziarah, lengkap seluruhnya. Empatpuluh hari telah dilalui setelah ditinggal ibu dan ayah sebelas tahun lalu. Kami berdoa agar tetap bersatu dan semoga terus bersatu dalam kasih seperti ajaran sang pencipta alam raya.
No comments:
Post a Comment